Minggu, 11 Maret 2012

GADING MANUSIA

Kita semua pernah mendengar pepatah “gajah mati meninggalkan gading, manusia mati meninggalkan nama” dan baru kemarin tanpa sengaja saya membaca hadits RASULULLAH SAW, “Penduduk Surga adalah orang yang telinganya penuh mendengar pujian atas dirinya karena banyaknya kebaikan pada manusia, sementara telinga penduduk neraka banyaknya mendengar cacian karena banyaknya menyakiti manusia” kemudian saya coba membuka pikiran, menembus cakrawala,menyeberang dimensi demi dimensi yang ada, merenung gak jelas, apa yang bisa saya tinggalkan ketika esok ALLAH SWT memanggil saya pulang, iya “APA?” apa gading saya nanti, nama yang harum atau malah si jahat buruk rupa menyerupai penyihir pintar dan cerdas tapi hakikatnya bodoh (Lord Voldemort, abu Jahal, dkk).

Saya jadi teringat awal-awal ketika saya belajar menulis di blog dulu, selain tulisan perjalanan kehidupan saya sehari-hari, menguapkan apa yang ada di dalam kepala, saya ingin apa yang saya tulis ini akan dikenang meski suatu hari saya telah tiada, bermanfaat meski tak banyak, berguna meski sedikit :) kira-kira begitu, tapi rasanya  sampai sejauh ini belum cukup memberi arti, belum memberi manfaat karena kata guru saya “sebaik baik umat adalah yang di sisa hidupnya memberi manfaat bagi hamba-hamba ALLAH yang lain” lah bagaimana saya? Yups ini  pertanyaan terbesar di atas kepala saya :P

Mungkin saya bisa memulai dari hal-hal yang kecil (dengan nada AA Gym J ) agar dikenang mencontoh seorang sahabat, masih tergolong muda, diumurnya yang baru 1/4 abad-an dia menerjunkan dirinya menjadi sukarelawan untuk mencerdaskan anak bangsa, terjun langsung membina umat mempertebal tsaqafah islamiyah serta menjadikan mereka berfikir cemerlang (fikrul mustanir), jadi disaat para kawula muda seumur dia sibuk mengejar karir dikantor, sibuk menjadi manager di belakang meja dan sibuk mencari jodoh atau malah berpacaran, sahabat saya ini sibuk menelaah kitab dan memecahkan setiap problematika hidup manusia, kadangkala berpeluh keringat mengajar berhitung anak anak yang sejak kecil bergizi buruk sehingga kemampuan otaknya juga sedikit buruk akibat perbuatan buruk pemerintah, terbayang betapa sulitnya, dan dia tidak mengeluh malah enjoy dengan itu penuh dengan senyuman, harapannya agar anak-anak ini kelak akan mengubah dunia, dunia bagi diri si anak :) yang lebih penting untuk Agamanya J subhanallah, inilah gading yang akan ditinggalkannya kelak :)
    “Penduduk Surga adalah orang yang telinganya penuh mendengar pujian atas dirinya karena banyaknya kebaikan pada manusia, sementara telinga penduduk neraka banyaknya mendengar cacian karena banyaknya menyakiti manusia“

Kemudian saya mulai berpikir, dari mana saya hendak membuat gading, membuat sesuatu untuk dikenang ketika saya tiada nanti, dan tak perlu jauh-jauh sebetulnya sekitar saya juga ada banyak  kawula remaja dan pemuda yang tak mampu menyelesaikan problem kehidupan yang mereka jalani bahkan salah kaprah dalam menyelesaikannya, itu tak lain akibat pengaruh sistem kapitalis yang diterapkan oleh Pemimpin negeri ini, sebetulnya saya bisa mendatangi orang tuanya untuk menjadi saudara dekat mereka (sebagai tempat curhat  dalam memecah problem mereka secara syar’I), saya bisa memberikan mereka solusi hidup yang lebih baik dengan aturan dari Sang Pemberi Hidup, saya bisa bertutur kata dan menulis… iya menulis solusi pasti akan kehidupan dengan hukum syara’ di media blog dan facebook yang akan dikenang orang ketika saya meninggal nanti.

Dan saya punya sahabat-sahabat yang bersama mereka saya dapat memikul tugas mulia ini, barangkali lisan serta  senyum manis saya bisa menjadi gading, meringankan beban pikiran mereka yang tak dapat  menemukan solusi pasti (menyelesaikan persoalan hidup). Hatiku berbicara : “Kau tidak lah sendiri  Novan….bersemangatlah…..Innallaha Ma’ana (Allah selalu bersamamu). Bahwa Allah melihat semua usaha yang kau lakukan tanpa melihat hasilnya”.  
Dan Allah juga berfirman: “Dan bahwasannya seorang manusia tiada memperoleh selain yang telah diusahakannya, dan bahwasannya usahanya kelak akan diperlihatkan” (An-Najm : 39-40)
Ternyata Begitu banyak yang bisa ku lakukan, dan ini semua akan dikenang orang ketika seruanku terbukti (tercapai) sebagai kebaikan terlebih oleh para malaikat yang menyaksikan perjuanganku ini, akan menjadi gading yang akan saya tinggalkan, yuks sama-sama kita mulai membangun gading-gading yang indah sehingga ketika kita pulang nanti, bukan hanya nama yang akan kita tinggalkan tapi nama yang indah serta pahala yang tak terhingga, bukan hanya terukir di nisan tapi dikenang karena kebaikan-kebaikan kita (dakwah kita).

Menjadi hamba yang disayangi bumi, dan dirindukan Surga … subhanallah !! :) :)
By. Indahnya-Surga (11 maret 2012)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar